Hashemi_Blog's

AKBAR HASHEMI S1_TI STMIK Bani Saleh 43A87006070056

Haloo.. Bisa Saya Bicara Dengan 5G...!!!!


Berbagai inovasi di bidang teknologi ponsel, komunikasi informasi serta elektronika kontemporer bisa dijadikan teropong untuk mengintip masa depan ponsel. Karena struktur ponsel saat ini pada dasarnya tersusun berkat konvergensi teknologi-teknologi lain yang telah ada sebelumnya. Selain itu kecenderungan konteks kultural di bidang ekonomi, politik dan budaya yang sedang terjadi bisa menjadi acuan memprediksi kemunculannya.
Telepon selular dengan cepat mengubah cara kita berkomunikasi dan bekerja. Kita lebih mobile dan gemar berinteraktifitas dengan orang lain meski terkadang tidak terlalu esensial sifatnya. Keputusan membeli benda yang ukurannya semakin mengecil ini tidak jarang tak masuk akal, bukan pada fungsi komunikasi tetapi gengsi semata. Bos perusahaan-perusahaan di luar negeri saat ini mulai merasa karyawan tidak perlu ke kantor. Sebab, dengan teknologi ponsel saat ini sudah memungkinkan ia menunaikan tugas dari dari rumah. Ponsel pintar saat ini juga memiliki apa yang dimiliki komputer pribadi. Apapun alasannya efek teknologi seperti ini selalu mengemuka seiring semakin canggihnya teknologi ponsel. Tentu saja dengan wujud yang berbeda dan penuh warna.

Bayangkan, di masa depan para jurnalis yang sedang meliput tidak perlu repot mengetikkan laporannya dengan keyboard. Mereka cukup menjalankan perangkat lunak voice recognition dalam paket perkantoran melalui smart phone-nya lalu mengucapkan berita yang hendak dibuat. Perangkat lunak tersebut secara otomatis menampilkan kata-kata yang diucapkan sang jurnalis. Bagi Anda yang super sibuk, telepon selular beberapa tahun mendatang memungkinkan Anda menonton siaran televisi di tengah taman yang sejuk dengan kualitas yang sama dengan teknologi HDTV (High Definition Television). Anda yang berprofesi sebagai sutradara bisa menonton video streaming lewat Youtube.com untuk mencari inspirasi ketika menjalankan tugas.

Bukan tidak mungkin kelak Anda bisa bermain permainan 3D online lewat ponsel kecil Anda. Untuk mengatasi layar yang kecil, Anda punya tiga pilihan yakni menggunakan fasilitas layar holograf, sistem proyeksi digital atau kacamata virtual. Ponsel yang terkoneksi dengan internet membantu saudara kita yang tuna netra mendapatkan informasi karena mengandalkan perangkat lunak text to voice recognition. Fasilitas ini bisa mengubah teks menjadi suara.

Konteks kultural
Kita yang merasakan faedah ponsel sebagai wahana multimedia, karena kontennya mulai beragam untuk memenuhi kebutuhan informasi dan interaksi. Kini dengan teknologi 3G misalnya, kita tidak hanya bisa membaca teks berita-berita paling hangat dari berbagai sudut bumi, tetapi juga mengunduh animasi, video klip, bahkan radio internet. Singkat kata sedikit jawaban yang bisa dikemukakan atas pertanyaan apa yang tidak bisa diberikan oleh ponsel saat ini. Apalagi di beberapa tahun mendatang.

Dan yang tak kalah penting tentu saja perihal interakfitas yang menjadi karakter dasar manusia. Penyebab sebuah media hadir adalah keinginan alamiah manusia untuk terus berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesamanya. Perilaku interaksi kita pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan leluhur kita yang hidup 100 ribu tahun yang lalu. Homo Sapiens ketika belum mengenal bahasa lisan, masih mengandalkan bahasa ekspresif untuk berkomunikasi. Masa itu simbol-simbol, gerakan, bunyi-bunyian dan beberapa varian tari menjadi metode efektif menyampaikan sebuah gagasan. Saat ini cara berinteraksi seperti itu tidak serta merta ditinggalkan. Ia tetap digunakan karena kesederhanaannya. Karena menghadapi massa yang beragam latar belakang dan pengetahuan seperti saat ini dibutuhkan cara yang sederhana dan tunggal untuk memudahkan transmisi informasi. Misalnya logo perusahaan diisyaratkan harus dirancang sederhana agar mudah diingat. Lampu lalu lintas merah, hijau dan kuning menjadi bahasa simbolis yang universal untuk mengendalikan. Yang perlu digarisbawahi di sini adalah interaktifitas dan keinginan berkomunikasi berikut alat dan media yang digunakan pada dasarnya selalu sama. Yang berbeda hanyalah wujud serta konteksnya.

Global, Maya dan Kaya Konten
Sistem kompresi data yang semakin canggih, kemajuan perangkat lunak dan perangkat keras komputer, infrastruktur telekomunikasi yang semakin mapan, dan konten yang semakin beragam akan mendorong semua teknologi komunikasi ke dunia maya, internet. Secara global kecepatan koneksi internet akan semakin bertambah, tetapi percepatan menuju itu sangat lamban dirasakan di negara-negara berkembang. Walau internet semakin canggih dan sesungguhnya murah, ketika tiba di negara-negara miskin ia menjadi mahal. Faktornya adalah ketidaksadaran pemerintah meningkatkan kemakmuran rakyat lewat informasi, infrastruktur komunikasi yang lemah, dan monopoli perusahaan telekomunikasi dalam negeri. Akibatnya masyarakat kelas bawah tidak bisa menikmati internet. Mengingat Indonesia justru lebih miris lagi. Jangankan internet, aliran listrik saja masih banyak belum dinikmati masyarakat pelosok.

3G Lekas Primitif Karena 4G
Anda tidak hanya menikmati fasilitas video phone yang diizinkan oleh teknologi 3G dan 4G. Ponsel akan terlihat seperti menggunakan komputer pribadi saat ini untuk mengakses internet dan berbagai jenis media lainnya. Pengamat menyebut ini sebagai mobile multimedia. Ini dimungkinkan berkat percepatan dalam pengembangan spektrum gelombang elektromagnetik dan kompresi gambar bergerak yang semakin canggih.

Kurang dari satu dekade nanti teknologi 3G akan tampak lebih primitif. Teknologi HSDPA dan EV-DO misalnya akan terasa lebih lambat, seiring dengan makin banyaknya permintaan konsumen terhadap konten informasi. Apalagi kapasitas konten tersebut semakin besar untuk mengunduh video, mobile tv berdefinisi tinggi. Ditambah lagi mobilitas pengguna yang lebih mengglobal. Kemudian sasaran konsumen oleh produsen dipetakan dalam konteks masyarakat dunia. Maka menjual lewat ponsel berteknologi 4G memberikan peluang ekonomi yang cukup besar. Sebab, banyak variasi data dan grafis yang baik dan disampaikan secara cepat akan memberikan pilihan tepat kepada konsumen untuk membeli.

Kini teknologi 4G mulai populer dan mulai banyak digunakan di banyak negara di dunia. Di Jepang misalnya, sejak 2003 justru sudah menerapkan teknologi komunikasi super cepat ini. Teknologi 4G memiliki kecepatan transmisi data hingga 100Mbps-1Gbps (uplink) dan 20Mbps (downlink). Bandingkan dengan teknologi 3G yang hanya 384kbps. Teknologi 4G adalah teknologi telepon selular yang menggabungkan teknologi Wi-Fi, WiMAX dan WiBro. Hal ini memungkinkan Jepang menikmati kecepatan akses mobile multimedia yang sangat tinggi. Kini pelanggan 4G di Jepang lewat operator NTT DoCoMo mencapai 45 juta orang. Sedangkan yang masih menggunakan 3G tinggal 4.9 juta orang. Beberapa aplikasi yang lazim digunakan adalah video phone beresolusi tinggi, video/audio download dan games interaktif.

Menurut www.mobilecomms-technology.com keuntungan ekonomi atas layanan teknologi 3G kerap ditanyakan di beberapa negara di mana milyaran yang sudah dikeluarkan untuk membiayai, perizinan dan pendirian jaringan-jaringan baru. Banyak perusahaan operator yang cemas, dan hanya masih bisa menebak harapan pelanggan. Keberhasilan 3G hanya bisa diukur dari jumlah pelanggan yang tertarik menggunakannya. Pemasaran 3G yang sukses mengandalkan pembuktian kepada konsumen akan nilai lebih layanan yang diberikan dibandingkan dengan teknologi 2G.

Di masa depan dengan frekuensi di atas 100MHz, layanan teknologi 4G akan melahirkan fitur yang lebih beragam, seperti realitas maya 3D, mobile tv beresolusi tinggi, gambar-gambar dan video berhologram. Serta dengan peningkatan kapabilitasnya digunakan bersama perangkat lain, jaringan berteknologi 4G bisa membantu Anda memanaskan kendaraan secara otomatis.

Kecepatan ultra, pita data yang lebar, efisien dan dengan tarif yang lebih murah akan menjadi daya tarik teknologi 4G. Apa yang memungkinkan ini adalah teknologi UMB (Ultra Mobile Broadband) yang mengedepankan penggunaan antena yang lebih canggih. Hal ini memungkinkan aliran data meningkat hingga 280Mbps. Kalau di Korea standar ini dikenal sebagai WiBro. UMB baru bisa diterapkan pertengahan 2007 ini dan secara komersil hadir tahun 2009 mendatang. Sekelas dengan itu adalah teknologi WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) yang bisa mengantarkan data tanpa kabel berkecepatan sangat tinggi dalam jangkauan puluhan mil dengan menempatkan hotspots.

Selain itu teknologi 4G akan mengandalkan metode packet switching untuk transmisi data. Packet switching lazim digunakan dalam komputer jaringan dan internet, di mana data dikirimkan dalam bentuk paket (unit pembawa informasi). Dalam konteks ponsel, nantinya metode ini memungkinkan data antar BTS berbagi dengan lalu lintas data lainnya yang sedang berlangsung. Sedankan protokol yang digunakan untuk pengendalian adalah IPv6. Dengan protokol ini alamat tujuan pengguna data akan lebih banyak, sekitar 4,3 miliar.

Bersamaan dengan standarisasi dan pengembangan frekuensi transmisi, beberapa tahun mendatang secara bersamaan perangkat keras ponsel yang kian kecil dan cerdas melaju cepat mengikuti karakter konsumen. Kapasitas memori akan meningkat ke arah puluhan giga byte, aplikasi Java dalam smart phone akan semakin beragam melayani kebutuhan hiburan dan aplikasi perkantoran praktis.

5G?
Dan, tanpa secara optimal menikmati teknologi 3G dan 4G, di seberang jalan orang-orang sudah mulai membicarakan teknologi 5G! Anda merasa gila dibuatnya membayangkan seperti apa wujud ponsel di masa teknologi 5G. Karena Anda paham paradigma teknologi ada kemampuan reduksi wujud fisik, lamunan Anda terbawa ke masa depan. Saat itu seorang eksekutif muda yang hendak masuk ke mobilnya bergumam seolah bicara dengan orang lain melalui alat komunikasi. Anda sadari bentuk ponselnya tidak digenggam, tetapi di pergelangan tangan layaknya jam tangan! Di telinganya terselip handsfree berteknologi Bluetooth. Untuk menghubungi seseorang ia cukup bergumam pelan mengucapkan nama orang yang hendak dihubungi. Demikian juga untuk mengirimkan pesan teks dan multimedia. Tapi yang lalu Anda lihat terdapat seutas kabel menjulur dari ponsel tersebut ke arah benda mirip koper kerja yang ia genggam di tangan kirinya. Akhirnya Anda sadar sepenuhnya koper kerja tersebut ternyata sebuah baterai!

Inti dari kisah ini sebenarnya imajinasi dan pemikiran kreatif yang hendaknya membawa pada inovasi teknologi ponsel di masa depan yang lebih canggih. Karena batas teknologi adalah imajinasi dan mimpi. Sesuatu yang dianggap tidak mungkin saat ini karena tidak penjelasan logis tasnya. Awalnya adalah imajinasi yang tanpa sadar dan tidak sadar membawa kita pada kehadirannya yang nyata. Bukankah imajinasi dan keinginan menjadi terdahulu sebelum kita merasakan yang sesungguhnya? Hal ini mengingatkan saya pada ucapan Albert Einsten. Ia katakan imagination is more important than knowledge. Ah, baiklah saya ingin berujar- berimajinasi, “Halo, bisa saya bicara dengan teknologi 5G?”

Protokol NETBEUI & IPX/SPX gak bisa Internet ?



Mungkin anda pernah mendengar bila pada jaringan yang kita gunakan menggunakan protokol NETBEUI atau IPX/SPX tidak akan bisa terkoneksi ke internet ? Mengapa ?. Nah disini saya akan membahas kenapa protokol NETBEUI dan IPX/SPX tidak bisa terhubung ke internet. Tapi sebelum kita membahas lebih lanjut, untuk lebih mudahnya akan saya jelaskan terlebih dahulu apa itu protokol, NETBEAUI, IPX/SPX, dsb.


Protokol jaringan

Protokol jaringan adalah suatu cara komunikasi antarkomputer sehingga dapat saling bertukar informasi dengan benar. Terdapat dua bagian protokol dalam jaringan, yaitu protokol penghubung antar peralatan jaringan yang mengatur bentuk dan jenis data yang dikirim, menentukan besaran listrik yang digunakan, jenis kabel dalam proses transmisi data, dll. ,dan protokol kedua adalah protokol dari sistem operasi yang digunakan, seperti Netware yang menggunakan IPX/SPX, Microsoft dengan NetBEUI, protokol standar Internet yang memakai TCP/IP, dll.


IPX (Internetwork Packet Exchange)

IPX adalah protocol jaringan dari Novell yang menghubungkan antara Novell's Netware client dan server. IPX termasuk datagram atau protokol paket. IPX bekerja pada layer jaringan dari protokol komunikasi dan termasuk connectionless. Penerimaan dari paket tersebut dikendalikan oleh protokol lainnya dari Novell yaitu SPX (Sequenced Packet Exchange).SPX mempunyai fungsi utama sebagai media transmisi data dan menjamin validitas data yang ditransmisikan oleh IPX sehingga data yang terkirim tidak mengalami gangguan ataupun terjadi corrupt pada data.Protokol ini biasa digunakan di jaringan berbasis sistem operasi Novell Netware.


NetBIOS (Network Basic Input/Output System)

NetBIOS adalah program yang mengizinkan aplikasi pada komputer yagn berbeda untuk berkomunikasi dalam LAN. Diciptakan oleh IBM untuk jaringan PC pada awalnya, lalu diadopsi oleh Microsoft, dan telah menjadi standart industri jaringan komputer. NetBIOS digunakan pada jaringan Ethernet, token ring, dan Windows NT. NetBIOS tidak mendukung mekanisme routing sehingga aplikasi yang berkomunikasi pada Wide Area Network (WAN) harus menggunakan mekanisme transport yang lain ( contohnya TCP ).
NetBIOS membebaskan aplikasi dari yang harusnya mengerti mengenai jaringan, meliputi perbaikan kerusakan ( pada mode session ). Permintaan akan NetBIOS terjadi pada bentuk Network Control Block (NCB), yang mana diantara hal-hal lainnya, yaitu menspesifikasi lokasi pesan dan nama tujuannya.
NetBIOS menyediakan jasa session dan transport seperti yang telah dijelaskan dalam Open Systems Interconnection (OSI). Tetapi, ia tidak menyediakan standar frame atau format data untuk transmisi. Standar frame tersebut telah disediakan oleh NetBEUI.


NetBEUI (NetBIOS Extended User Interface)

NetBEUI ialah versi terbaru dari NetBIOS, suatu program yang mengatur komunikasi komputer pada LAN. NetBEUI merestrukturisasi frame format (informasi dalam transmisi data) yang sebelumnya tidak diatur oleh NetBIOS. NetBEUI dikembangkan oleh IBM untuk produk dari pengaturan LAN (manager) dan telah diadopsi oleh Microsoft untuk produknya yaitu Windows NT, LAN Manager, dan Windows for Workgroups. Hewlett-Packard dan DEC juga telah melakukan hal yang sama untuk produk mereka.
NetBEUI memiliki performansi yang terbaik untuk komunikasi antar komputer dalam suatu LAN. Karena seperti NetBIOS, ia tidak mendukung routing dari pesan-pesan ke jaringan lain, konfigurasi antar mukanya harus diadaptasikan dari protokol seperti IPX atau TCP/IP. Kita harus menginstall baik NetBEUI dan TCP/IP pada setiap komputer dan mengeset servernya untuk menggunakan NetBEUI untuk komunikasi dalam LAN dan TCP/IP untuk komunikasi di luar LAN.


TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internet Protocol)

“Terdapat perbedaan antara kata "internet" dengan "Internet". "Internet" adalah International Network sedangkan "internet" adalah internetworking. Kata "Internet" pada IP adalah internetworking”.

TCP/IP adalah protokol yang digunakan di jaringan global karena memiliki sistem pengalamatan yang baik dan memiliki sistem pengecekan data. Saat ini terdapat dua versi TCP/IP yang berbeda dalam sistem penomoran, yaitu IPv4 (32 bit) dan IPv6 (128 bit), dan saat ini yang masih digunakan adalah IPv4. Untuk memepermudah penulisan, alamat IP biasanya ditulis dalam bentuk empat segmen bilangan desimal yang dipisahkan tanda titik dan setiap segmen mewakili delapan bit pada alamat IP. Setiap network adapter dapat memiliki lebih dari satu alamat IP namun sebuah alamat IP (IP address) tidak boleh dipakai oleh dua atau beberapa network adapter. Pengaturan alokasi alamat IP dilakukan oleh badan internasional bernama Internic. Saat ini lebih dari 85% alamat IP (IPv4) telah terpakai sehingga sebentar lagi sistem IPv4 akan digantikan oleh IPv6.

Ciri-ciri yang terdapat di protocol TCP/IP:

•Standart protokol TCP/IP dalam bentuk Request For Comment (RFC) dapat diambil oleh siapapun tanpa biaya.
•Tidak tergantung pada system operasi atau hardware tertentu.
•Pengembamngannya berdasarkan consensus dan tidak bergantung pada vendor tertentu.
•Dapat digunakan hampir disemua perangkat transmisi sepeeti Ethernet, TokenRing, jaur telepon dial-up, jaringan X.25.
•Pengalamatan bersifat unik dalam skala global. Sehingga komputer yang menggunakan TCP/IP dapat saling berhubungan walaupun jaringannya sangat luas.
•Memiliki banyak layanan.
•Bisa diterapkan pada internetwork karena memiliki fasilitas routing.


Nah, apakah sudah jelas kenapa NETBEUI & IPX/SPX tidak bisa terkoneksi ke Internet ?...yup,betul sekali karena NETBEUI tidak mendukung routing, supaya bisa terhubung internet maka pada komputer client & server harus menggunakan NetBEUI untuk komunikasi dalam LAN dan TCP/IP untuk komunikasi di luar LAN. Sedangkan IPX/SPX setahu penulis biasa digunakan di jaringan berbasis sistem operasi Novell Netware saja. Untuk lebih jelasnya lagi dari kata 'Internet' saja juga dapat merangkum semua penjelasan tadi. Dimana Internet ialah merupakan suatu kumpulan dari jaringan (network of networks) yang menyeluruh dan menggunakan protokol TCP/IP untuk berhubungan seperti virtual networks.

Mudah-mudahan dengan penjelasan yang agak panjang ini dapat menambah pengetahuan kita tentang protokol jaringan dan pastinya dapat bermanfaat.

Antena Directional Vs Antena Omni Directinal


Antena Directional / Omni Directional merupakan salah satu solusi cepat, mudah, dan murah untuk memperluas jangkauan dan menghadapi masalah pada jaringan wireless anda. Tentunya sebelum membuat keputusan untuk memilih antena yang tepat dan sesuai dengan kondisi jaringan anda, berikut ini dasar pemahaman tentang terminologi antena Wi-Fi.

Antena Directional

Jenis directional antena sering digunakan pada sistem jaringan point-to-point. Pada sistem ini, gelombang dikonsentrasikan dalam satu arah melalui reflektor, seperti halnya senter yang konsentrasikan cahaya melalui reflektor untuk mempersempit radiasi yang didapatkan. Berikut ini jenis-jenis antena directional :

Antena Yagi


Antena Yagi didesain oleh dua orang Jepang yaitu Hidetsugu Yagi dan Shintaro Uda. Antena ini pada awalnya dirancang untuk radio. Namun, saat ini antena Yagi juga digunakan untuk kebutuhan sistem Wi-Fi. Antena ini biasanya sangat terarah dan sering digunakan untuk sistem jaringan point-to-point atau digunakan untuk memperluas jangkauan dari satu titik ke sistem multi-point. Sebaiknya gunakan antena jenis ini jika anda ingin meng-install sistem anda di luar. Dengan kekuatan sinyal yang sangat baik dan pengaturan yang tepat, antena ini mampu menjangkau hingga beberapa kilometer. Namun antena yang sering digunakan di dalam sistem jaringan point-to-point ini sangat sulit untuk diarahkan.

Antena Parabolic


Antena jenis ini merupakan antena yang benar-benar kuat. Antena yang sering disebut dengan wajanbolic ini mempunyai daya tangkap dan daya pancar yang sangat besar. Namun kelemahannya, antena ini agak sulit untuk diarahkan dan proses pemasangannya bisa dikatakan cukup rumit. Antena Parabolic hampir selalu digunakan untuk menghubungkan Access Point pada jarak jauh. Fokus kekuatan antena ini terletak pada titk pusat antena dan mengirimkan sinyal radio melalui media yang berbentuk parabolic, seperti halnya reflektor pada lampu senter. Cara kerja antena Parabolic sangat fokus dan bisa dijadikan alat yang sempurna jika anda ingin mengirimkan sinyal pada jarak yang sangat jauh.

Antena Panel


Antena Panel merupakan antena yang digunakan untuk mendapatkan arah yang tepat. Antena ini memiliki ukuran yang cukup kecil dan bentuk yang mirip dengan antena Parabolic, tetapi tidak memiliki jangkauan yang jauh seperti halnya Parabolic. Antena Panel yang sesuai digunakan untuk menghubungkan dua Access Point yang berbeda ini mampu menambah sinyal Wi-Fi. Hal ini disebabkan oleh Antena Panel memiliki daya pancar yang bisa diandalkan dan gangguan yang rendah. Selain itu, Antena Panel juga memiliki kekuatan sinyal hingga 15 dBi dan diameter yang cukup kecil, yakni hanya 10 inci.


Antena Omni-directional

Antena Omni-directional (awalan omni berarti “semua”), memiliki kemampuan mengirim gelombang radio 360 derajat ke seluruh penjuru. Antena ini umumnya memiliki daya tangkap dan pancar yang lebih rendah dari pada antena directional. Cara kerja antrena Omni dapat digambarkan dengan lampu senter. Jika anda arahkan cahaya senter pada plafon, cahaya tersebut akan membuat pola melingkar. Cahaya ini dapat divisualisasikan sebagai daya pancar antena omni-directional. Jika anda menggunakan lampu senter yang lebih besar, ukuran lingkaran menjadi lebih besar. Ini adalah cara antena omni-directional bekerja, anda harus menentukan di mana menempatkan antena eksternal anda.

Jarak merupakan faktor penting yang perlu dipertimbangkan. Menghubungkan antena eksternal ke komputer umumnya akan menimbulkan risiko keamanan yang lebih rendah dari pada menghubungkan ke router. Namun, jika anda sudah merasa nyaman dengan keamanan jaringan anda, ada baiknya menggunakan antena tambahan bagi router. Penambahan kekuatan sinyal melalui antena eksternal pada router akan lebih baik dibandingkan menghubungkannya ke komputer. Jenis-jenis antena omni-directional adalah sebagai berikut :

Antena Dipole


Antena ini dikembangkan oleh Heinrich rudolph Hertz sekitar tahun 1886. antena ini dapat dibuat dengan hanya bermodalkan kawat sederhana. Menurut teori, antena ini memiliki cara kerja yang paling sederhana dibandingakan antena lainnya. Antena Dipole bisa terdiri atas satu kawat saja yang disebut single wire dipole, atau bisa juga dua kawat yang dihubungkan di bagian ujungnya dan disebut dengan two wire folded dipole, atau bahkan terdiri dari tiga kawat yang disambung di bagian ujung-ujungnya yang dinamakan dengan three wire folded dipole.

Antena Mobile Wi-Fi


Mobile Wi-Fi merupakan antena yang sering digunakan untuk aplikasi mobile. Antena ini berupa antena vertikal yang terdiri atas beberapa segmen, dimana setengah panjang gelombang elemen tersebut akan diatus secara vertikal ke bagian akhir untuk mencapai daya pancar yang maksimal.
Antena mobile ini biasanya digunakan saat anda sedang berpergian ke bagian tempat seperti taman, restoran, stasiun pengisian bahan bakar, dan tempat peristirahatan jalan tol juga menawarkan akses Wi-Fi kabel berkecepatan tinggi secara gratis bagi pengunjungnya. Melalui antena pada kendaraan anda,anda dapat mengakses jaringan wireless langsung dari kendaraan. Namun, kadangkala sinyal yang didapat sangat rendah sehingga diperlukan antena tambahan kecil yang dapat diletakkan pada atap kendaraan.

Antena Coaxial


Antena Coaxial merupakan satu antena yang sering digunakan pada sistem Wi-Fi. Sebagian besarAccess Point yang dijual menggunakan standar antena jenis ini. Prinsip kerja antena Coaxial sama seperti antena Dipole, meski mempunyai bentuk yang berbeda.
Antena Coaxial terbuat dari bahan besi yang terbungkus karet keras yang berfungsi untuk menahan gelombang radiasi. Biasanya, bagian bawah antena ini mempunyai engsel yang dapat diputar ke segala arah.


Daya tangkap Antena

Daya tangkap antena diukur dalam satuan decibel isotropic(dBi), ditetapkan sebagai sebuah teori kekuatan ukur sinyal antena yang berkaitan dengan bidang imajiner sekitar antena. dBi adalah pengukuran logarithmic. Jadi, setiap 3 dBi adalah dua kali lipat dari daya tangkap antena. Perlu anda ketahui, semakin tinggi dBi maka antena akan menjadi lebih peka dan fokus.

Membuat USB Extender dengan kabel UTP



Sebelumnya saya akan sedikit menjelaskan kegunaan dari USB Extender ini. Dimana USB Extender ini biasanya digunakan untuk antena wajan bolic yang mungkin sering anda dengar, jadi dengan USB Extender antena wajan bolic anda dapat memiliki jangkauan wireless lebih jauh dari pada meggunakan kabel USB biasa. Biasanya panjang kabel USB Extender ini bisa mencapai 10-20m.

Pertama-tama sebelum membuat USB Extender, bahan-bahan yang dibutuhkan yaitu:

1.kabel USB biasa, standard 1 m atau 0.5m.
2.Kabel LAN / kabel UTP untuk jaringan. (disarankan menggunakan kabel yang asli[belden])



Langkah 1 :
Kabel USB di test terlebih dahulu dengan menggunakan USB flash disk di komputer, masih berfungsi atau tidak. Kalau masih OK, potong jadi 2 bagian. Biasanya ada warna merah, hitam, dan putih, hijau. Merah dan hitam biasanya untuk tegangan daya 5V. Hijau putih biasanya merupakan kabel data USB.

Langkah 2 :
Potong dan kupas ujung-ujung kabel LAN. Dari kabel LAN ini ada 8 warna. Dari 8 ujung kabel LAN tadi, gabungkan beberapa pasang sehingga tinggal 4 ujung kabel LAN.

·gabungan kabel putih oranye dengan oranye (2 kabel jadi 1)
·kabel putih hijau (1 kabel)
·kabel hijau (1 kabel)
·gabungan kabel putih biru, biru, putih coklat, coklat (4 kabel jadi 1)



Langkah 3 :
Sambung ujung-ujung kabel USB dengan ujung kabel LAN sbb :

· putih oranye – oranye (2 kabel) (UTP) = merah (USB)
· putih hijau (1 kabel) (UTP) = putih (USB)
· hijau (1 kabel) (UTP) = hijau (USB)
· putih biru, biru, putih coklat, coklat (4 kabel) (UTP) = hitam (USB)
Pastikan masing-masing sambungan di isolasi menggunakan selotip dengan rapat.

Langkah 4 :
paling penting : set USB port speed pada motherboard komputer agar menjadi USB 1.1, jangan USB 2.0. USB 1.1 punya kecepatan maksimum 10Mbps, jadi lebih reliable untuk di tarik jarak jauh dibandingkan dengan USB 2.0.



Selesai.

Catatan: untuk langkah 4 bisa saja di tiadakan tergantung dari jenis kabel yang dipakai.

Followers My Twitter

About Me...!!!!

Be Your Self

Alasan kenapa seseorang tak pernah meraih cita-citanya adalah karena dia tak mendefinisikannya, tak mempelajarinya, dan tak pernah serius berkeyakinan bahwa cita-citanya itu dapat dicapai